Kumham Peduli, Kumham Berbagi, Kabapas Ajak Bangkitkan Rasa Saling Berbagi, Peduli dan Empati

Pembagian bingkisan di Halaman Bapas Surabaya

Masih dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Dharma Karya Dhika Tahun 2021, Bapas Kelas I Surabaya  menyelenggarakan kegiatan Kumham Peduli, Kumham Berbagi dengan membagikan bingkisan perlengkapan protokol kesehatan, sembako dan sarapan pagi bagi warga masyarakat sekitar Bapas Surabaya,  pencari nafkah di jalanan, kaum dhuafa dan mereka yang membutuhkan, Kamis (21/10).  Kegiatan ini merupakan perwujudan kepedulian sosial ASN Bapas Kelas I Surabaya kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,.

Kepala Bapas Surabaya,  Arif Rahman didampingi  seluruh jajaran pegawai Bapas Kelas I Surabaya terjun langsung membagikan 55 paket bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Bantuan ini juga sebagai bentuk solidaritas kami dimana kami juga turut merasakan susahnya apa yang bapak/ibu rasakan, jangan dinilai dari isinya tetapi ini merupakan itikad baik kami untuk membantu warga masyarakat semua”, ucap Arif Rahman kepada para penerima bantuan.

Melalui kegiatan ini Arif mengajak seluruh jajaran Bapas Kelas I Surabaya untuk  meningkatkan rasa peduli, baik kepada sesama ataupun pada lingkungan dan menjadi momentum yang sangat baik untuk kita memperbaiki diri menumbuhkan rasa saling peduli, berbagi, empati dan bergotong-royong,

“Meningkatkan rasa peduli itu tidak sulit, kita hanya harus bisa saling memberi, berbagi, menjaga, mengerti, dan saling menyayangi, mudah-mudahan ini menjadi berkah, menjadi doa untuk keselamatan kita semua,”katanya.

“Sumber dananya berasal dari keikhlasan kami semua, setiap minggu kami memang telah rutin menggelar kegiatan Jum’at Berkah dengan membagikan sarapan, Alhamdulillah khusus minggu ini bisa terkumpul lebih banyak, sehingga kami bisa membuat bingkisan untuk sekitar 55 orang,”ungkap mantan Kalapas Narkotika Bangli ini.

Arif berharap agar bantuan yang disalurkan bisa sedikit meringankan beban masyarakat di masa pandemi yang tak kunjung berakhir ini. Menurutnya dengan kebersamaan dan kepedulian bisa membantu masyarakat yang mengalami kesusahan ekonomi karena pembatasan yang diterapkan guna menekan penyebaran virus Covid-19.

“Kita harus mensyukuri nikmat yang ada. Salah satunya dengan berbagi. Karena berbagi itu merupakan salah satu bentuk syukur dan pasti akan ditambah,”pungkasnya.

Anas (41), seorang ‘polisi cepek atau pak ogah’ dipertigaan jalan menuju Pasar Wage mengaku senang atas bingkisan yang diterimanya, “Terimakasih kawan-kawan Bapas, tiap Jum’at hampir selalu dapat sarapan sekarang ditambahi masker dan lain-lainnya ini, sangat bermanfaat,”katanya sambil kembali ‘mengatur’ lalu lintas.

Sementara Dodi (37), seorang warga Sepanjang yang berprofesi sebagai manusia silver (hari ini sedang berwarna biru) di Prapatan Jalan Sepanjang mengaku sangat senang dengan bingkisan yang dibagikan oleh teman-teman Bapas Surabaya.  Meski tidak begitu mengenal apa itu “Bapas”, Dodi mengungkapkan bahwa dirinya dan teman-teman silvernya menitipkan salam kenal dan terimakasih pada seluruh pegawai Bapas Surabaya. “Salam kenal teman-teman Bapas, terimakasih banyak, semoga selalu sehat,”ucapnya.

Pembagian Bingkisan kepada ‘Pak Ogah’ di Pertigaan Jalan Letjen Sutoyo


Pembagian Bingkisan kepada “Manusia Silver” di Prapatan Jalan Sepanjang

Leave a Comment

Your email is never published nor shared. Required fields are marked *